GAMBARAN HASIL PEMERIKSAAN NUCLEIC ACID TEST (NAT) PERIODE OKTOBER SAMPAI DESEMBER TAHUN 2021 DI UDD PMI KOTA DEPOK

Authors

  • Variena Intansari Akademi BaktiKemanusiaan Palang Merah Indonesia
  • M. Arip Budiman Akademi Bakti Kemanusiaan Palang Merah Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.65228/jtbd.v4i1.17

Keywords:

Invalid, NAT, Non Reaktif, Persentase, Reaktif

Abstract

Latar belakang: pengamanan darah dilakukan di UDD PMI untuk memberikan darah yang aman untuk pasien maka, setiap darah donor dilakukan pemeriksaan terhadap Human Immunodeficiency (HIV), Hepatitis B dan Hepatitis C dengan metode Nucleic Acid Tes (NAT) untuk mendeteksi adanya materi genetik virus berupa DNA/RNA
dan mendeteksi masa jendela (window periode) lebih dini. Metode: deskriptif kuantitatif dengan pendekatan analitik data sekunder yang berasal dari pemeriksaan NAT) Di UDD PMI Kota Depok Tahun 2021. Hasil: uji saring Infeksi
Menular Lewat Transfusi Darah (IMLTD) dengan metode NAT di UDD PMI Kota Depok periode Oktober sampai Desember tahun 2021 dengan total pemeriksaan sebanyak 890 pendonor dan didapatkan hasil non reaktif sebanyak
867 darah donor, reaktif sebanyak 11 pendonor dan invalid sebanyak 12 pendonor. Hasil reaktif NAT terbanyak pada bulan November, yaitu sebanyak (45,46%) dan terendah pada bulan Oktober dan Desember sebanyak
(27,27%). Kesimpulan: hasil pemeriksaan IMLTD metode NAT periode Oktober sampai Desember di UDD PMI Kota Depok tahun 2021 sebanyak 890 donor dengan hasil non reaktif NAT tertinggi pada bulan Desember sebanyak (44,06%), reaktif tertinggi pada bulan November sebanyak (45,46%) dan invalid tertinggi pada bulan Desember
sebanyak (83,33%) terhadap 3 (tiga) parameter yaitu HIV, HBV dan HCV.

Published

2025-10-16

Issue

Section

Articles